Memberikan imunisasi untuk anak-anak merupakan salah satu cara melindungi anak dari serangan berbagai penyakit. Imunisasi bayi dilakukan dari umur 0 bulan. Berbagai imunisasi dapat diberikan, tetapi terdapat 5 imunisasi yang minimal diberikan kepada anak, taitu Polio, hepatitis B, BCG, Campak, DPT-HB-HiB. Selain kelima imunisasi wajib diatas, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) juga menganjurkan para orang tua agar setiap anaknya mendapatkan tambahan imunisasi yang diberikan pada bayi, yaitu:
- Vaksin MR/MMR, untuk mencegah penyakit campak, rubela, dan gondongan.
- Vaksin pneumokokus (PCV), untuk mencegah infeksi kuman pneumokokus yang menyebabkan pneumonia, radang telinga, dan meningitis.
- Vaksin rotavirus, untuk melindungi anak dari gastroenteritis penyebab diare.
- Vaksin hepatitis A dan tifoid, untuk menurunkan risiko penyakit hepatitis A dan demam tifoid pada anak.
- Vaksin varisela, untuk mencegah infeksi virus varicella-zoster penyebab penyakit cacar air.
- Vaksin influenza, untuk memberikan perlindungan terhadap ISPA akibat flu.
- Vaksin HPV (Human Papillomavirus), sebagai pencegahan terhadap kanker serviks.
- Vaksin Japanese encephalitis (JE), untuk mencegah infeksi virus Japanese encephalitis yang menyebabkan penyakit radang otak.
Untuk mendapatkan imunisasi wajib, Anda bisa membawa Si Kecil ke pusat pelayanan kesehatan, seperti posyandu, puskesmas, tempat praktek dokter, serta rumah sakit.
Imunisasi wajib bisa diberikan secara cuma-cuma atau dengan harga yang sangat murah karena sudah dianggarkan oleh pemerintah. Sedangkan imunisasi tambahan bisa diperoleh dengan mengeluarkan biaya sesuai harga vaksin dan tarif jasa dokter.
Guna mencapai efek perlindungan yang optimal, semua jenis imunisasi, baik imunisasi wajib maupun imunisasi tambahan, harus diperoleh bayi sesuai jadwal yang telah direkomendasikan. Namun, apabila anak jatuh sakit pada saat jadwal imunisasi tiba, maka pemberian imunisasi bisa ditunda sampai anak sembuh.
Saat melakukan imunisasi Anda harus memperhatikan kesehatan dan kenyamanan anak. Pastikan anak dalam kondisi sehat dan nyaman. Gunakan pakaian yang nyaman untuk melakukan imunisasi. Selain itu gunakan popok yang nyaman agar anak tidak rewel akibat popok yang penuh atau gatal. Anda bisa menggunakan popok Merries yang nyaman untuk kulit bayi serta memiliki daya tampung tinggi. Kenyamanan anak sangat penting saat imunisasi agar ia tidak mudah rewel dan tidak trauma melakukan imunisasi. Gunakan popok Merries agar anak nyaman selama melakukan imunisasi.